Baik dan Buruk Cara Belajar SKS

Untuk apa ikut sekolah? Yakin cari pengetahuan.. saya sih gak yakin wkwkwkw. Kalian ikut sekolah pasti hanya untuk mencari nilai sempurna saja bukan? Buktinya waktu ujian masih tega untuk menyontek atau setidaknya tanya teman. Dan alih-alih belajar rutin, kalian malah suka menggunakan sistem kebut semalam alias SKS. Hayooo ngaku saja.

Tapi, benarkah SKS seefektif yang dikatakan orang?. Pada dasarnya, SKS adalah metode. itu seperti teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Di mana porsi pekerjaan untuk periode tertentu diadakan di dalamnya. waktu sesingkat mungkin. Namun bedanya, SKS baru digelar dalam satu malam. Sama seperti kisah dari si Bandung Bondowoso saat diminta oleh Rara Jonggrang untuk membangun Candi Prambanan. Biasanya, orang yang ahli melakukan operasi SKS adalah pribadi yang diklasifikasikan sebagai penunda, sukanya bilang tarsok-tarsok alias entar besok. Untuk mengetahui apakah Anda suka menunda-nunda atau tidak cobalah untuk membuat catatan dengan mengingat-ingat kembali berapa pekerjaan yang langsung kamu selesaikan dan berapa yang pasti kamu olor-olor waktu penyelesaiannya. Jika ternyata banyakan yang diolor-olor, maka pasti kamu type penunda. Gak usah ngeles, akui saja hehehe.

Karena sesungguhnya penunda juga ahli dalam menghindari hal-hal, maka wajar jika kemudian mereka sering beralasan bahwa SKS membuat kita memiliki kemampuan manusia super. Logika ilmiah yang dipaksakan untuk dipakai membenarkan alasan ini adalah bahwa faktanya ketika situasi terperangkap akan memicu pelepasan hormon adrenalin, istilah kerennya itu The Power of Kepepet, yang dapat menggandakan kapasitas kita di luar hari biasa. Di satu sisi, cara berpikir seperti ini, bukanlah cara yang salah. karena membanjirnya adrenalin memang bisa membuat otak terasa segar untuk berpikir cepat. Tetapi celakanya di sisi lain, efek ini tidak akan bertahan lama,. dan biasanya meninggalkan banyak stres dan kelelahan akut bahkan kronis, nah loh 😀

Memang, tidak ada yang abadi di dunia ini. Selain itu, SKS memiliki efek samping yang tak terhindarkan, yaitu begadang. Mereka yang mengikuti tes pagi berikutnya, begadang lebih seperti menambah waktu belajar. Padahal, begadang hanya mengandalkan ingatan jangka pendek yang bersifat sementara. Belum lagi, begadang membuat otak kelelahan berat. Kemudian keesokan paginya kita pasti murung dan mengantuk sekali. Lebih mengerikan, begadang semalaman meningkatkan risiko buruk bagi tubuh kita. Jadi Anda tidak boleh begadang jika tidak ada artinya. Tetapi jika dampaknya sangat buruk, mengapa masih banyak. orang yang menunda-nunda?.

Jawabannya adalah bahwa dalam dunia psikologi, sifat suka menunda-nunda sangat akrab dengan istilah diskon temporal. Artinya, semakin jauh dari tenggat waktu, tugas akan dianggap kurang penting. Akibatnya, esai misalnya, tidak penting jika belum mendekati tenggat waktu. Kepribadian menunda-nunda juga terkait dengan impulsif dalam DNA kita. Sekali di alam liar, hidup masih sepenuhnya sederhana. Jika lapar, kita hanya berburu. Masalahnya pada saat itu hanya dipikirkan saat itu juga. Tetapi semakin kompleks kehidupan manusia, semakin banyak kebutuhan yang suka atau tidak. harus direncanakan jauh sebelumnya. Namun dalam praktiknya, impulsif prasejarah kita masih ingin terulang kembali. Bagaimanapun, akan selalu ada alasan jika itu tidak mengancam jiwa atau prestise kita.

Dan itu masalahnya. Selama ini sekolah menilai kecerdikan siswa hampir hanya berdasarkan nilainya. Sederhananya, pandangan adalah hasil jangka pendek, bukan jangka panjang. Akhirnya, cukup masuk akal jika kita menjadi gampang menyerah sesaat,. tanpa memikirkan apa akibatnya di masa depan. Apalagi dengan banyak penyimpangan online yang hadiahnya hampir seketika seperti sekarang. Sedangkan pepatah berkata,. jika Anda ingin maju, Anda harus bekerja keras dulu,. maka bersenang-senanglah nanti.

So, kamu masih ingin menjadi orang yang suka menunda-nunda waktu belajar? Resiko harus siap kamu tanggung sendiri loh ya… sudah diingatkan, loh 🙂

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

© 2024 universalscout.com - WordPress Theme by WPEnjoy